Dalam upaya meraih pangsa pasar yang luas dan besar yang seiring pertumbuhan permintaan semen di Pulau Jawa dan DKI Jakarta, perusahaan berusaha mengoptimalkan fungsinya sebagai distributor. Maka pembangunan jaringan pemasaran yang luas hingga ke pelosok Pulau Jawa Riau, adalah suatu keniscayaan bagi perusahaan.
Program merchandising, merupakan program perusahaan yang bersifat menyeluruh. Kegiatan ini dilakukan dengan memperhatikan kepercayaan timbal balik (hubungan mutualisma) yang telah dibangun atas dasar prinsip-prinsip profesionalisme dari tingkat konsumen langsung, pengecer hingga agen besar.
Hingga kini, perusahaan telah memiliki sejumlah agen besar dan kecil serta pengecer dengan ratusan toko yang tersebar secara proporsional di pelosok seluruh propinsi yang ada di Pulau Jawa. Disamping itu, perusahaan juga telah memanfaatkan peluang jaringan pemasaran melalui toko-toko bahan bangunan dan para pengembang yang berstatus swasta dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Distribusi ke seluruh jaringan dilaksanakan dengan sistem distribusi yang cepat, mekanisme dan mobilitas yang tinggi. Ditopang oleh kekuatan beberapa armada angkutan darat, yang terdiri dari 44 truk Curah dan truk Tronton berkapasitas angkut yang cukup besar.
Sedangkan untuk pengangkutan melalui jalur laut, perusahaan memiliki satu unit Ship Unloader dan PBM. Sehingga proses pengiriman dapat dilakukan secara cepat, tepat waktu dan memuaskan.
Dalam kurun lima tahun, PT Bima Sepaja Abadi mampu meningkatkan produksi mencapai 100 persen. Tahun 2007 hasil produksi mencapai 613.966 ton, terdistribusikan 272.294 ton. Maka pada tahun 2012, hasil produksi mencapai 912.750 ton dan terdistribusikan sebesar 382.633 ton. Dengan demikian, kenaikan rata-rata pertahun sebesar 20 persen. Tahun 2006, sale share dari PT Bima Sepaja Abadi meningkat sampai 50 persen. Maka di tahun 2010, sale share dapat ditingkatkan menjadi 100 persen.